Kecil jangan sedih


Kecil adalah seekor kucing. Dia lahir dikandang kucing yang sudah tidak berpenghuni dibelakang rumah, sebelumnya memang saya sempat memelihara kucing dikandang tersebut, tapi sudah lama tidak digunakan karena semua kucing mati karena faktor usia. Kecil lahir tiga bersaudara tapi sayang dua saudara kecil entah kemana perginya. Akhirnya sikecil sendiri saja yang masih diurus induknya.

Si kecil semakin beranjak dewasa dan sangat menggemaskan tapi ada juga kelakuannya yang buat khawatir, bayangkan saja setiap hari saya mau keluar menggunakan mobil, saya mesti memeriksa kap mesin dan melihat kolong-kolong sekitarnya karena takut si kecil berada disana. huh sikecil memang sering sekali saya temui didalam kap mobil sedang tertidur.

Hari ini adalah kisah yang sangat menyedihkan bagi si kecil bagaimana tidak, setelah ditinggal kedua saudaranyanya yang entah kemana tepat hari ini si kecil harus kehilangan sang induk, Hmmmm pagi hari aku melihat tepat dijalan depan rumahku sang induk kesakitan sampai menghembuskan nafas terakhirnya. T.T

Meskipun hati ini merasa sedih aku coba berpikir positif. Entahlah karena apa, mungkin keracunan, mungkin juga terlindas mobil atau motor, tapi semoga apabila keracunan bukan ada orang yang sengaja memberikan racun dan kalo saja terlindas, semoga saja karena kecelakaan tidak sengaja, karena tidak ada yang bertanggung jawab.

Ini menurut ku mengharukan, sewaktu aku mau membungkus sang induk menggunakan kain, si kecil mengeok mendekat, hati aku sontak secepatnya membungkus karena saya pikir kalo saja sikecil melihat semua hal ini akan menyayat hatinya.

Entahlah cuman perasaan.

Tapi akhirnya aku berhasil mengubur sang induk tanpa sepengetahuan sikecil.

Hei kecil, bila saja kamu punya perasaan seperti diriku, aku yakin kau tidak henti-hentinya menangis hari ini, karena aku tau rasanya ditinggal oleh yang sangat kita sayangi, tapi tenang kecil, hari ini aku berjanji ingin merawat mu, menjadikan kamu sahabat, menemanimu hingga engkau tumbuh menjadi kucing dewasa seperti yang lainnya, meskipun takdir bisa berbicara lain.

"Sejauh apa kita berjalan dan berpisah saling berjauhan, kita akan selalu kembali ketempat dan tujuan yang sama. karena perjalanan mengajarkan kita tentang arti kata pulang."

Foto Si Kesil sekarang ini...

Kecil 1

Kecil 2

kecil 3

4 comments:

Instagram